TANGERANG - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menyalurkan bantuan kepada masyarakat Benda akibat terdampak genangan banjir yang berada di 3 titik kelurahan.
"Kami cek langsung, ternyata di lokasi ini adalah lokasi titik genangan yang berpotensi banjir. Artinya, jika kondisi hujan terus tinggi maka lokasi ini bisa terjadi banjir. Untuk itu, kami mengirim logistik berupa beras, mie instan, selimut dan perlengkapan alat Pembersih paska banjir, " kata Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah di kantor kelurahan Benda, Rabu, 19 Januari 2022.
Bantuan tersebut distribusikan ke 3 Kelurahan, masing-masing Kelurahan diberikan berupa 10 dus mie instan, 50 dus selimut dan 100 kg beras serta alat pembersih rumah seperti sapu, pengki, sikat kamar mandi dan yang lainnya.
"Bantuan yang kami distribusikan melalui Kelurahan Benda, Jurumudi dan Jurumudi Baru yang di khususkan bagi warga yang terdampak, berupa beberapa logistik khususnya mie instan, selimut, beras dan alat perlengkapan pembersih rumah supaya untuk kebutuhan pokok makan dan yang lainnya terpenuhi, " katanya.
Oman juga menyampaikan PMI harus berperan aktif dalam berbagai kegiatan pelayanan kemanusiaan untuk segala kondisi, apalagi di tengah kondisi pandemi COVID-19 di tambah cuaca ekstrem yang saat ini melanda Kota Tangerang.
"Bantuan ini disalurkan, karena PMI sebagai organisasi kemanusiaan dan menjalankan mandat Undang-Undang Nomor 1 tahun 2018 tentang Kepalangmerahan dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 tahun 2019, " ujarnya.
Baca juga:
Sangkola dan Azmi Farahdiba Lestaluhu
|
Oman menyampaikan bantuan tersebut atas dukungan dari Yayasan Panca Harapan dan GapVape.
Lanjut Oman PMI Kota Tangerang juga membuka layanan posko selama 1 x 24 jam guna untuk pemantauan perkembangan cuaca saat ini, serta melakukan assessment di beberapa wilayah jika terjadi banjir yang ada di wilayah kota Tangerang.
Sementara itu Ernis Dewi Sari ketua PMI Kecamatan Benda mengucapkan terimakasih kepada PMI Kota Tangerang yang terus mensupport dan membantu masyarakat yang terdampak genangan banjir khususnya wilayah kecamatan Benda.
(Hms/Hbi)